Banyuasin – Pengurus Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Banyuasin menggelar pembekalan bidan praktek mandiri di Auditorium Pemkab Banyuasin, Rabu (13/9/2023) pagi.
Pembekalan tersebut bertujuan guna meningkatkan profesionalisme dan pelayanan yang berkualitas dalam upaya pencegahan kematian Ibu dan Anak.
Dalam kasus kematian Ibu melahirkan, Kabupaten Banyuasin sendiri tercatat ada 14 kasus dan tertinggi di Sumatera Selatan, hal inilah yang menjadi perhatian serius IBI Banyuasin.
“Saat ini Banyuasin kategori tertinggi kasus kematian Ibu melahirkan, ada 14 kasus saat diperiksa kebanyakan penyakit,” jelas Wardia S.KM, M.Kes pengurus IBI Banyuasin saat memberikan keterangan dalam acara pembekalan bidan.
Untuk wilayah yang banyak kasus Kematian Ibu melahirkan lanjut dia sebagian besar wilayah perkotaan.
“Kematian ibu melahirkan sebagian besar dari perkotaan, dan 30 persen dari rujukan, maka dengan pembekalan ini bidan-bidan dalam menangani Ibu melahirkan lebih profesional,” katanya.
IBI Banyuasin yang diketua Eni Diana Am.Keb, SKm menggelar pembekalan bidan menghadirkan narasumber yang sudah menguasai ilmu kebidanan sehingga diharapkan bisa menambah wawasan dalam pelayanan upaya pencegahan kematian Ibu melahirkan. (DS).
