Warga Soak Baru yang Tinggal Dibantaran Sungai Minta Direlokasi
Muba-Warga Kelurahan Soak Baru, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin yang bermukim di bantaran Sungai Musi berharap agar Pemkab Muba dapat merelokasi tempat tinggal mereka.
Harapan untuk direlokasi tersebut, bukan tanpa alasan, dikarenakan rumah mereka yang selama ini berada diatas tebing terjal sungai Musi tersebut berpotensi ambruk ke Sungai.
Dari pantauan, mulai dari RT 01 sampai RT 03 Kelurahan Soak Baru terdapat puluhan rumah warga yang berada diatas tebing terjal Sungai Musi. Ditambah lagi dampak longsor, tebing sungai sekarang ini kian mendekat tiang rumah mereka, sehingga warga merasa was- was saat hujan lebat.
“Rasa khawatiran jelas ada, tapi mau bagaimana lagi, mau pinda ke tempat lain tidak ada tempat, jadi mau tak mau kami bertahan disini. “Ujar Ahyar (70) warga Kelurahan Soak Baru saat dibincangi wartawan Sumselpost, Senin (18/9/2023) pagi.
Laki- laki yang pernah menjabat sebagai Lurah Soak Baru itu juga mengatakan, bahwa dipinggiran sungai musi mulai dari sungai Simpit sampai ke lingkungan tiga sebelumnya terdapat jalan poros.
“Sebelum nya didepan rumah warga itu mulai dari lingkungan tiga sampai ke sungai Simpit terdapat jalan poros, namun akibat longsor jalan jalan itu terputus. Jadi untuk mengatasi longsor susulan lebih tepat dilakukan relokasi kemudian tempat itu dijadikan semacam taman.”Sarannya.
Lanjut Ahyar, sebenarnya tidak lah sulit untuk merelokasi warga, cukup buatkan perumahan Tyape 36 insyallah warga terimah. Tapi harus didata dan dimusyawarahkan terlebih duluh.”Pungkasnya.
Sementara Edison (53) warga setempat mengaku khawatir dengan kondisi rumah mereka yang berada diatas tebing terjal sungai Musi.
“Disaat hujan lebat kami tidak bisa tidur pak, bagaiana tidak khawatir, karena bibir sungai sudah dekat tangga rumah, ketika terjadi longsor, jelas rumah kami terjun ke sungai. Maka dari itu, kami sangat berharap kepada pemkab Muba agar merelokasi kami untuk menjauh dari tebing sungai Musi ini. (DS)