Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis.

Talang Kelapa – Pj. Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam, SH meninjau langsung pelaksanaan Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis dalam rangka Hari Kesetiakawanan Sosial dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 digelar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sukajadi Kabupaten Banyuasin, Kecamatan Talang Kelapa, Sabtu (02/12).

 

Kegiatan ini dilaksanakan guna membantu menurunkan tingkat penderita Katarak yang ada di Kabupaten Banyuasin. Operasi katarak gratis ini merupakan kerjasama Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuasin, Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI), Asian Moslem Charity Foundation (AMCF) dan Kementerian Sosial Republik Indonesia melalui UPT Sentra Budi Perkasa.

 

Hani S. Rustam, SH didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA., IPU, ASEAN.Eng, Asisten I Setda Kab. Banyuasin, Ir. Izromaita, Kepala Bappeda Kab. Banyuasin, Ir. Kosarodin, MM, Kepala Dinas Kesehatan Kab. Banyuasin, Dr. Drs. Hj. Rini Pratiwi, M.Kes, Kadis Kominfo-SP Kab. Banyuasin, Dr. H. Salni Pajar, ST., M.Hi, Direktur RSUD, dr. Bethania Samboe, dan Camat Talang Kelapa, Salinan, S.Sos., MSi melihat langsung jalannya operasi dan pasien yang akan mendapatkan pelayanan operasi.

 

 

Orang nomor satu di Banyuasin ini menegaskan peninjauan ini merupakan upaya dalam memastikan operasi katarak gratis ini berjalan lancar dan mengucapkan terima kasih kepada semua peran tenaga kesehatan yang telah mendampingi baik dari Desa, Kecamatan dan Kabupaten. Semoga kedepan, upaya dan layanan terbaik dapat ditingkatkan demi terwujudnya Banyuasin Maju.

 

Terima kasih juga kepada AMCF yang telah mensupport operasi katarak gratis ini, antusias masyarakat untuk mendapatkan operasi ini luar biasa dan ini akan dilakukan kembali tahun depan. Kita juga berharap AMCF tidak hanya bersinergi dengan bakti sosial operasi katarak tapi juga bakti sosial Pemkab Banyuasin lainnya.

 

Ketua Asian Moslem Charity Foundation, Dr.H.Muhammad Zainudin Nawi, Lc. mA menyambut baik harapan Pj. Bupati Banyuasin, AMCF tentu berusaha terus dapat bersinergi dengan bakti sosial demi membantu masyarakat yang kurang mampu.

 

“Telah menjadi agenda utama bagi AMCF untuk terus menyumbangkan bakti bagi negeri agar sumbangsih ini memberikan energi positif bersama baik untuk AMCF sendiri maupun masyarakat yang terbantu,” tutupnya.

 

Ketua PERDAMI Sumatera Selatan, dr. Riani Erna, SpM (K) menyampaikan bahwa Kabupaten Banyuasin salah satu target utama dalam pelaksanaan operasi katarak gratis ini karena melihat angka penderita di Banyuasin cukup tinggi.

 

Selain itu juga beliau menjelaskan bahwa kegiatan operasi katarak gratis ini memang merupakan agenda rutin dari PERDAMI. PERDAMI sendiri memiliki visi dan misi membantu, menekan dan menurunkan angka penderita katarak yang ada di Sumsel.

 

 

Ditemui ditempat pelaksanaan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuasin, Dr. dr. Hj. Rini Pratiwi, M.Kes menyampaikan bahwa kegiatan ini akan berlangsung selama 1 (satu) hari dengan 109 Penderita yang akan mendapatkan fasilitas operasi gratis.

 

“Selama 1 (satu) hari, dan diprioritaskan bagi penderita yang berdomisili di Kabupaten Banyuasin. Penderita katarak ini kita dapatkan dari rata-rata kasus degeneratif di atas penderita berumur 60 Tahun,” papar dr. Rini.

 

“Kita berharap baik Pemkab Banyuasin, PERDAMI, Kementerian Sosial, AMCF tentu bertujuan kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang banyak bagi penderita dan tingginya angka penderita katarak dapat turun tentunya terutama di wilayah Kabupaten Banyuasin,” tutupnya.

 

Operasi Katarak gratis ini didukung oleh IDI cabang Banyuasin, Laboratorium Kimia Farma, PT agro Palindo Sakti, Baznas Banyuasin, PT. Tri Nusa Jaya Ekxpress, PT. Sari Roti, PT. Sosro dan lain-lain.

 

Dalam kesempatan ini, Pj. Bupati Banyuasin menyerahkan sembako dan makanan tambahan dari Kemensos sebanyak 100 Bingkisan berupa beras, minyak, susu, roti, dll. Setelah itu, Hani S.Rustam juga meninjau fasilitas Rumah Sakit Sukajadi dan pengembangan pembangunan rumah sakit.Deni Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *